get app
inews
Aa Read Next : Wakil Ketua DPRD Kaltim Jelaskan Pentingnya Kelangsungan Sistem Pangan Negara

Muhammad Samsun Serap Aspirasi Masyarakat, Sektor Pertanian Jadi Prioritas

Selasa, 20 Juni 2023 | 20:21 WIB
header img
Wakil Ketua DPRD Provinsi Kaltim dapil Kutai Kartanegara Muhammad Samsun melakukan serapan aspirasi masyarakat. (Foto: dok DPRD Kaltim)

KUTAI KARTANEGARA, iNews.id - Wakil Ketua DPRD Provinsi Kaltim daerah pemilihan (dapil) Kutai Kartanegara (Kukar) Muhammad Samsun melakukan serapan aspirasi masyarakat alias reses, di Dusun Rejo Rumah Ketua RT 04, Desa Karang Tunggal, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kukar, Kaltim, Senin (12/6/2023).

Upaya ini menjadi agenda rutin Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) untuk melakukan serapan aspirasi masyarakat. Aspirasi tersebut akan diperjuangan dan masuk dalam program prioritas pemerintah, baik kelengkapan infrastruktur jalan, pengembangan ekonomi, maupun peningkatan sumber daya manusia.

Muhammad Samsun mengatakan, selain melakukan reses, kedatangan pihaknya kali ialah untuk mempererat jalinan silaturahmi antarwakil rakyat dengan masyarakat. 

Dalam kesempatan tersebut, dirinya sempat menjelaskan kepada sejumlah masyarakat yang mayoritas berprofesi sebagai petani itu, bahwa petani saat ini tidak begitu populer di kalangan anggota dewan, dibandingkan dengan jalan, sehingga tidak banyak orang tertarik di sektor pertanian.

"Tetapi saya 80 persen aspirasi ke pertanian,” tuturnya.

Samsun juga mengaku bahwa persoalan ini menjadi beban moral, di mana pertanian merupakan 'soko guru bangsa', sehingga pihaknya secara pribadi mencoba untuk terus semangat membangun sektor pertanian.

Hal itu dilakukan Samsun dengan meningkatkan kualitas produksi pertanian, serta kesejahteraan petaninya. Aspirasi tersebut diharapkan dapat direalisasikan nantinya. Terkait hal tersebut, Linmas Karang Tunggal Lukman mengatakan, pihaknya sangat mengharapkan sarana dan prasarana  yang memadai di lokasi pertanian.

“Karena tahun ini kesulitan juga mendapatkan alat tanam, mesin panen, serta lahan pengeringan hasil panen karena wilayah setepat kerap terjadi banjir sehingga kurangnya lokasi produktivitas pertanian,” katanya.

Sementara itu, Samiran, salah satu petani juga menyampaikan kendala lain yang sangat perlu diberikan perhatian ialah pembuatan irigasi dari Tanjung Batu sampai ke Sungai Mahakam.

Di sisi lain, Suparti yang merupakan anggota Kelompok Tani KWT meminta bantuan berupa bibit untuk perkebunan, seperti lombok, sawi, timun, serta polibag.

Setelah merangkum sejumlah aspirasi masyarakat, Samsun menegaskan bahwa pihaknya akan mencoba memperjuangkan. Dalam waktu dekat, pihaknya akam mencoba mengembangkan komoditas lombok anti patek di wilayah tersebut.

“Kemudian, terkait irigasi sungai pelajuan sudah pernah diajukan. Namun memang belum tuntas, sehingga akan meminta bantun ke Badan Wilayah Sungai (BWS) untuk dikerjakan,” ucapnya.

Editor : Rizqa Leony Putri

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut