Samarinda.inews.id - SAMARINDA – Sebanyak 20 pengurus Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kota Samarinda dilantik dalam acara yang berlangsung di Cafe Bagios, Jalan KH Abdurrasyid, Senin (21/10/2024). Di bawah kepemimpinan Arditya Abdul Aziz, SMSI Samarinda berkomitmen untuk meningkatkan profesionalisme media siber di Kota Tepian.
Aziz, yang terpilih sebagai Ketua SMSI Samarinda periode 2024-2027 pada Juli lalu, menyampaikan bahwa ia akan membawa SMSI Samarinda menjadi organisasi yang lebih maju. Oktavianus terpilih sebagai sekretaris, dan Andi Muhammad Akbar sebagai bendahara.
"SMSI ini masih baru di Samarinda, tetapi kami ingin mendorong pelaku media lokal untuk lebih profesional. Program-program yang kami susun akan menjadi pedoman untuk media-media yang tergabung dalam SMSI," kata Aziz.
Sebagai organisasi media siber terbesar di Indonesia, SMSI menaungi sekitar 2.000 perusahaan media. Di Kalimantan Timur, terdapat 200 perusahaan, dengan 100 di antaranya beroperasi di Samarinda. Aziz melihat ini sebagai peluang besar untuk memperkuat kolaborasi antarperusahaan media dan pemangku kepentingan.
"Terdapat sekitar 200 perusahaan di Kaltim yang tergabung dalam SMSI, dan 100 di antaranya berada di Samarinda. Ini langkah penting untuk membangun kerjasama strategis," ujar Aziz.
Aziz mengakui bahwa dengan meningkatnya jumlah media siber, tantangan dalam menjaga standar profesionalisme juga meningkat. SMSI siap mendidik masyarakat dan pemangku kepentingan tentang pentingnya kredibilitas jurnalistik.
"Kami ingin mengedukasi pihak terkait bahwa media yang tergabung dalam SMSI memenuhi standar Dewan Pers, sehingga kredibilitasnya terjamin," tegas Aziz.
Aziz juga menyoroti banyaknya media siber yang belum memenuhi standar profesional. SMSI, lanjutnya, akan menjadi wadah pembinaan bagi media-media tersebut, dengan program pelatihan dan uji kompetensi wartawan (UKW) untuk meningkatkan standar mereka.
"Kami berencana bekerja sama dengan organisasi profesi untuk mengadakan bimbingan teknis dan memperbanyak UKW guna meningkatkan kualitas media," jelas Aziz.
SMSI Samarinda berharap melalui program ini, media siber lokal dapat berkembang lebih profesional dan berkontribusi positif bagi masyarakat.
Editor : Maskaryadiansyah