Samarinda.inews.id - SAMARINDA – Ajang pencarian pemuda pelopor di Kalimantan Timur tidak hanya memberikan penghargaan bagi para pemenangnya, tetapi juga membuka peluang besar untuk karier dan jejaring di masa depan.
Hal ini diungkapkan oleh Sub Koordinator Kepemimpinan, Kepeloporan, dan Kemitraan Pemuda Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur, Rusmulyadi, dalam wawancara di komplek GOR Kadrie Oening Sempaja
Menurut Rusmulyadi, para pemuda yang berhasil meraih lima besar dalam kompetisi ini pasti akan mendapatkan berbagai keuntungan. Salah satu contohnya adalah Alda, pemuda pelopor di bidang pendidikan yang kini semakin banyak diundang sebagai narasumber di berbagai acara.
"Alda, pemilik Rumah Jahit Alda, saat ini sering diundang menjadi pembicara. Itu adalah salah satu benefit yang dia terima. Selain mendapatkan penghargaan, dia juga menerima honor sebagai narasumber di berbagai pelatihan," jelas Rusmulyadi.
Tidak hanya Alda, banyak pemuda pelopor lainnya yang juga mendapatkan manfaat serupa. ASB, salah satu Pemuda Pertukaran Antarnegara dari Singapura, kini sering diminta menjadi pembicara dan bahkan menjadi liaison officer (LO) untuk tamu-tamu dari luar negeri.
Editor : Maskaryadiansyah