Penyaluran bantuan makanan tambahan ibu hamil ini merupakan permintaan dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Kaltim. Pihaknya pun berkeliling ke posyandu yang ada di Samarinda membagikan 2 ton makanan pendamping untuk balita dan ibu hamil.
"Kemarin itu saya diminta BKKBN agar bisa membantu serta menyalurkan makanan pendamping untuk balita dan ibu hamil. Jadi, memang harus ditingkatkan kerja sama semua pihak supaya anak-anak ini tidak stunting. Makanan mereka harus bergizi, beragam, seimbang dan aman," ujarnya.
Selain memberikan makanan tambahan ibu hamil kepada warga, Ananda juga memenuhi permintaan warga dengan memberikan timbangan untuk kebutuhan posyandu di Kelurahan Sungai Pinang Dalam.
"Mudah-mudahan ada rejeki, saya akan bawa timbangan untuk warga disini. Sebetulnya untuk timbangan ini, saya sudah menyampaikan ke Komisi IV DPRD Samarinda agar pemerintah kota bisa membagikan timbangan ke posyandu," tuturnya.
"Saya malah ide, agar puskesmas itu juga dikasih alat USG yang canggih. Entah, tapi saya memang memprioritaskan posyandu karena itu jadi salah satu fokus saya," ucapnya.
Editor : Rizqa Leony Putri
Artikel Terkait