get app
inews
Aa Text
Read Next : Trik Kamuflase Sabu dalam Pembalut Wanita, Modus Anyar Pengedar Narkoba Digagalkan Polisi

Ini dia! 10 Alasan Dunia Cenderung Senang Lihat Serangan Iran ke Israel

Jum'at, 20 Juni 2025 | 13:58 WIB
header img
Iran meluncurkan rudal menuju Israel. Foto/tasnim

TEHERAN - Samarinda.inews.id - Perang antara Iran dan Israel pecah dengan latas belakang genosida yang dilakukan rezim Zionis di Gaza. Israel telah membantai lebih dari 55.300 warga Gaza, sebagian besar wanita dan anak-anak. Pecahnya perang Iran dan Israel pun menjadi harapan bagi banyak pendukung rakyat Palestina agar Teheran memberi pelajaran keras pada rezim Zionis. Para pendukung Palestina cenderung senang melihat saat rudal-rudal dan drone Iran menggempur wilayah Israel. Alasan Dunia Senang Iran Gempur Israel 

1. Sejarah Panjang Permusuhan antara Iran dan Israel Konflik antara Iran dan Israel telah berlangsung selama lebih dari empat dekade, sejak Revolusi Islam Iran tahun 1979. Iran secara terbuka menentang eksistensi negara Israel dan mendukung kelompok-kelompok bersenjata yang memusuhi Israel, seperti Hizbullah di Lebanon dan Hamas di Gaza. Di sisi lain, Israel menganggap Iran sebagai ancaman besar, terutama karena ambisi nuklirnya dan pengaruh militernya di wilayah sekitar. Permusuhan ini membuat serangan Iran ke Israel dipandang oleh sebagian kalangan bukan sebagai agresi mendadak, melainkan sebagai kelanjutan dari konflik yang sudah lama berlangsung. 

2. Solidaritas terhadap Palestina Banyak pihak di dunia, terutama di negara-negara mayoritas Muslim, merasa simpati besar terhadap penderitaan rakyat Palestina yang hidup di bawah pendudukan Israel, terutama di Jalur Gaza dan Tepi Barat. Ketika Iran menyerang Israel, sebagian orang melihatnya sebagai bentuk pembelaan terhadap rakyat Palestina. Bagi mereka, Iran menjadi satu dari sedikit negara yang secara terbuka menantang dominasi militer Israel yang sangat brutal di kawasan Timur Tengah. Ini membuat tindakan Iran dipersepsikan bukan semata-mata sebagai tindakan agresi, tetapi juga sebagai bentuk perlawanan terhadap apa yang dianggap sebagai ketidakadilan terhadap Palestina. 

3. Ketidakpuasan terhadap Kebijakan Luar Negeri Israel Israel sering dikritik karena berbagai kebijakan militer dan politiknya yang dianggap represif terhadap rakyat Palestina. Pendudukan yang berkelanjutan, pembangunan permukiman ilegal, blokade Gaza, dan tindakan kekerasan terhadap warga sipil telah menimbulkan kecaman luas dari banyak kalangan internasional. Karena Israel jarang dikenai sanksi serius oleh negara-negara besar meskipun sering melanggar hukum internasional, maka saat Israel diserang, sebagian pihak melihatnya sebagai bentuk “keseimbangan” atau konsekuensi dari tindakan-tindakan sebelumnya. 

Editor : Maskaryadiansyah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut