Sri Wartini menjelaskan, golput bukanlah solusi, justru partisipasi aktif dalam pemilihan adalah bentuk kontribusi nyata ASN dalam pembangunan daerah.
“Kita hidup di negara demokrasi, dan salah satu bentuk nyata kita mengisi kemerdekaan adalah dengan menggunakan hak pilih. Jika kita ingin pembangunan Kaltim semakin baik ke depannya, suara kita sangat berharga. Mari kita pilih dengan bijak, karena pilihan kita yang akan menentukan masa depan daerah ini,” tegas Sri.
Pernyataan ini juga menegaskan bahwa Dispora Kaltim telah melakukan sosialisasi secara berkala terkait peran ASN dalam Pilkada. Melalui apel dan berbagai pertemuan internal, Sri Wartini menyampaikan bahwa aturan terkait netralitas ASN sudah jelas, dan akan terus ditegakkan untuk memastikan pelaksanaan Pilkada berlangsung secara adil dan demokratis.
Menutup pernyataannya, Sri Wartini berharap Pilkada Kaltim 2024 dapat berjalan dengan lancar dan kondusif, serta menghasilkan pemimpin yang mampu membawa perubahan positif bagi daerah ini.
“Kami di Dispora Kaltim akan terus mengawal ASN agar tetap netral, namun tidak lupa untuk berpartisipasi dengan bijak dalam Pilkada ini. Mari kita sama-sama menjaga integritas dan demokrasi,” pungkasnya.
Pilkada Kaltim 2024 menjadi salah satu kontestasi politik yang paling dinanti di wilayah Kalimantan Timur. Dengan dukungan partisipasi dari berbagai kalangan, termasuk ASN, diharapkan pemilihan ini dapat berjalan dengan baik dan membawa dampak positif bagi pembangunan Kalimantan Timur di masa mendatang.
Editor : Maskaryadiansyah
Artikel Terkait