PT Trifita Deto Muara Badak Resmi Beroperasi, Dorong Kemandirian Industri Detonator Handak Nasional

Sementara itu Kementerian Pertahanan Republik Indonesia (Kemenhan RI) menyambut baik beroperasinya PT Trifita Deto Muara Badak (TDMB) secara komersial. Menteri Pertahanan diwakili Direktorat Jenderal Potensi Pertahanan (Ditjen Pothan), yaitu Direktur Teknologi dan Industri Pertahanan (Tekindhan) Ditjen Pothan, Marsekal Pertama TNI Dedy Laksmono berharap produksi pabrik detonator di Muara Badak, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, ini diharapkan bisa terserap pasar nasional.
“Ini langkah kemandirian industri bahan peledak (handak) nasional,” sebutnya setelah meresmikan PT. Trifita Deto Muara Badak
Dengan adanya pabrik detonator non-elektronik dan detonator elektrik ini, TDMB diharap dapat meningkatkan pemenuhan kebutuhan detonator dari produk dalam negeri sampai dengan sebesar dan mengurangi ketergantungan dari detonator dari luar negeri.
Semangat peningkatan penggunaan produk dalam negeri (P3DN) pun dapat semakin terwujud.
“Industri ini sangat penting, transfer teknologi dan lokal konten, kami harap bisa bekerja sama agar dapat meyakinkan pemerintah agar industri dalam negeri berkembang pesat,” jelas Marsekal Pertama TNI Dedy Laksmono.
Editor : Maskaryadiansyah