Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP2KB), Mastukah, menjelaskan bahwa audit kasus stunting bertujuan mengidentifikasi faktor risiko dan memberikan rekomendasi untuk mencegah kasus baru.
Materi yang dibahas meliputi rencana tindak lanjut hasil audit, monitoring dan evaluasi TPPS, serta intervensi pemerintah desa.
"Dengan intervensi yang tepat, kami berharap tren penurunan stunting di Kukar terus berlanjut hingga mencapai target nasional," kata Mastukah.
Dengan sinergi yang kuat antara pemerintah, masyarakat, dan organisasi terkait, Kukar optimis dapat menciptakan generasi mendatang yang sehat dan berkualitas.
Keberhasilan ini juga menunjukkan pentingnya langkah konkret dan kerja sama lintas sektor dalam menangani persoalan stunting.
Editor : Maskaryadiansyah
Artikel Terkait